Senin, 10 Maret 2014

Verifikasi Data Honorer K2: 1.000 CPNS Dicoret


Setidaknya ada 1.000 Tenaga Honorer Kategori Dua (K2) yang lolos selekasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun ini bakal dicoret. Itu terkait proses verifikasi data honorer K2 mereka yang bermasalah. Disinyalir, 1.000 peserta lolos seleksi tersebut memanipulasi data.
Pemerintah Daerah (Pemda) diminta untuk segera bertindak dengan lakukan verifikasi ulang. Sembari menunggu intruksi dari pemerintah pusat, langkah verifikasi dan cek serta ricek perlu dilakukan kembali.
Suwardi mengatakan jika dari 218.000 peserta CPNS K2 tahun ini yang lolos seleksi, ada sekitar seribuan yang kemungkinan besar bakal dicoret. Pasalnya, kata Kabag Komunikasi Publik Kementerian PAN-RB itu, mereka masuk list peserta yang lakukan manipulasi data.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) juga telah lakukan langkah-langkah penyidikan. Dibentuk tim investigasi guna membongkar kasus manipulasi data tersebut. Bagi yang diduga lakukan itu bakal ditindak langsung oleh BKN.
BKN juga tak main-main soal itu. Bagi yang terbukti lakukan pemalsuan data, bukan hanya Tenaga Honorer K2 saja, baik pejabat dan PNS akan dicabut statusnya serta dipidanakan. Sebab, apa yang dilakukan telah melanggar hukum.
Di Sumedang, Jawa Barat, mereka telah membuat tim khusus untuk menganulir data K2 yang disinyalir ‘bodong’. Menurut Suwardi, di daerah lain pun serupa. Mereka juga telah membuat laporan adanya indikali data yang dimanipulasi.
Suwardi menegaskan jika Pemda harus segera lakukan itu mulai sekarang. Lakukan verifikasi dan verifikasi. Jangan sampai nantinya ketahuan oleh BKN di ujung. Imbasnya pejabat terkait akan dipidanakan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar